Malaikat Allah Swt jumlahnya sangat banyak.
Selain 10 malaikat yang sudah diketahui, ternyata masih banyak malaikat
lainnya yang memiliki tugas masing-masing. Salah satunya adalah malaikat
penjaga laut.
Di dalam kitab Irsyadul Ibad dijelaskan bahwa ada seorang Nasrani
Paderi yang bertaubat dari agamanya (Nasrani). Orang Nasrani ini memilih
masuk Islam. Keislamannya diawali ketika ia diilhami tentang kebenaran
ajaran Islam, sehingga membuatnya bimbang dan ingin berpindah menganut
agama Islam.
Karena begitu kuat dorongannya untuk memeluk Islam, akhirnya nasrani
ini berangkat ke Makkah dan melakukan Thawaf mengelilingi Ka’bah
sebanyak 7 kali. Setelah Thawaf berakhir, ia merasakan guncangan bathin
yang hebat.
Ia seolah merasakan kenikmatan beribadah daripada sebelumnya. Karena
kondisi puncak keimanan itulah akhirnya ia memutuskan melakukan
pengembaraan mencari tempat yang sunyi.
Bertemu Malaikat Laut.
Setiap hari ia berjalan tanpa arah dan tujuan hingga ketika ia sampai di
suatu tempat di pinggir laut, ia menghentikan langkahnya. Saat itu
waktu sudah gelap gulita.
Tiba-tiba terdengarlah gemuruh suara seperti suara hewan. Suasana
hatinya bercampur aduk antara takut dan was-was dari ancaman binatang
yang bisa tiap saat menerkamnya.
Karena itu orang Nasrani ini memutuskan untuk memanjat pohon yang
besar. Akan tetapi di atas pohon, ia tidak bisa tidur dan terlebih lagi
pada saat terdengar suara binatang buas yang bersahut-sahutan. Ketika
suara itu semakin jelas, ia melihat di permukaan laut ada sebuah makhluk
aneh yang sangat besar. Dia adalah malaikat penjaga laut.
Wujud makhluk itu berkepala seperti burung kasuari tapi berwajah
seperti manusia. Badannya seperti unta yang memiliki punuk, ekornya
seperti ikan. Orang Nasrani itu menganggapnya aneh karena hanya muncul
di permukaan laut saja.
Ia kemudian berteriak.
“Hai siapa itu?” begitu teriaknya.
“Wahai manusia, mengapa engkau tidak mengucapkan salam kepadaku?” tegur makhluk itu.
Akhirnya si Nasrani pun mengikuti apa yang diperintahkannya. Saat ia
turun dari pohon, ia terkejut melihat lebih dekat bentuk asli makhluk
itu dan ia berniat untuk lari karena takut. Tapi ia ditegur oleh
malaikat itu.
Malaikat Laut Salah Satu Tentara Nabi Khidir A.s. “Wahai manusia, mengapa engkau lari dariku?
Jika engkau lari niscaya engkau akan binasa,” ucapa malaikat laut itu.
Maka berhentilah Nasrani tadi dan kemudian makhluk tersebut mulai
memperkenalkan dirinya bahkan ia adalah seorang malaikat yang Allah Swt
ciptakan untuk berdiam di atas permukaan laut. Ia merupakan salah satu
bala tentara Allah Swt. Setiap hari ia selalu melantunkan tasbih.
Malaikat itu juga mengaku sebagai salah satu malaikat bala tentara
Nabi Khidir A.s di Lautan. Orang Nasrani itu percaya, terlebih lagi
setelah mengalami peristiwa tersebut, keyakinannya bertambah kuat
terhadap Islam. Ia meyakini bahwa apa yang dipegang selama ini (agama
Nasrani) adalah keliru, dan Islam lah yang benar menurutnya.
Nabi Khidir A.s berkata,
“Barang siapa yang melantunkan tasbih malaikat tersebut, maka
pahalanya seperti pahala makhluk tersebut berdzikir dari awal hingga
akhir hayatnya.”
0 komentar:
Posting Komentar