Rabu, 26 Maret 2014

KAWULA-GUSTI.BAB.02.IKRAR


KAWULA-GUSTI.BAB.02.IKRAR

by debujiwa on 09:27 AM, 23-Oct-13

Musa bertemu iblis dilereng bukit sinai.dan bertanya pada iblis: hai,iblis apa yang mencegahmu bersujud?!. Ia menjawab: Yang mencegahku adalah pernyataan ikrarku mengenai Sang Pujaan Yang Unik.Dan jika aku bersujud,aku akan jadi sepertimu.karena kau hanya perlu sekali,Tengoklah ke gunung.kau langsung menengok.sementara aku,aku telah dipanggil ribuan kali untuk bersujud diriku pada Adam. Aku tidak bersujud,aku bersiteguh dengan tujaan ikrarku. Musa as bertanya: kau membangkangi perintah?. Iblis pun menjawab: itu ujian bukan perintah. Musa bertanya lagi: Tanpa dosa?kendati wajahmu berubah begitu. Iblis menyahut: wahai musa,keadaanku ini sekedar kemenduan wajah dari penampilan lahir. Sementara keadaan spiritualku tidak tergantung atasnya,bahkan tidak berubah. Marifat tetaplah benar sebagaimana awalnya,dan itu tidak berubah kendati pribadinya berubah. Musa as bertanya: Adakah kau mengingat-Nya (zikir) sekarang?. Hai musa.Pikiran yang murni tidak membutuhkan daya ingat.dengan itu aku mengingat DIA.DIA mengingatku.ingatanNya adalah ingatanku.ingatanku adalah ingatanNya.bagaimana mungkin,ketika kami saling mengingat, kami berdua berlainan satu sama lain.. Pengabdianku lebih murni.waktuku lebih lapang.ingatanku lebih agung.sebab aku mengabdi kepadaNya secara mutlak demi keberuntunganku.bahkan aku sekarang aku mengabdi kepadaNya demi diriNya. Aku mencabut keserakahan dari segenap apapun yang mencegah dan menahanku.baik demi kerugian atau demi keuntungan. Dia mengasingkanku,membuatku mabuk kepayang.melinglungkanku.mengeluarkanku sehingga aku tidak dapat berpadu dengan para ruh suci. Dia menjauhkanku dari yang lain.sebab kecemburuanku kepadaNya supaya Dia sendiri saja.Dia mengubahku,sebab Dia mengagumiku. Dia mengagumiku sebab Dia membuangku.Dia membuangku sebab aku Pengabdi.dan menempatkanku dalam ahwal terlarang disebabkan kemitraanku.Dia menunjukan kekurangan nilaiku disebabkan aku memuji keagunganNya.Dia menyederhanakanku dengan Sehelai kain ihram disebabkan kehajianku. Dia membiarkanku disebabkan penemuanku atasnya dalam zikir.Dia menyingkapkan kasyf hijabku disebabkan Penyatuanku.Dia menyatukanku disebabkan memencilkanku.dan Dia memencilkanku disebabkan mencegah hasratku. Dengan kebenaranNya maka aku tidak salah memperhatikan titahNya.bukannya aku menolak takdir.aku tidak perduli sama sekali tentang Perubahan wajahku.aku hanya keseimbanganku melalui hukuman ini. Kendatipun Dia mengazabku dengan apiNya sepanjang masa,aku tetap tidak akan bersujud kepada sesuatu selainNya.aku tidak akan merundukkan diriku kepada pribadi atau jasad (adam as).sebab aku tidak mengaku berlawanan denganNya.. IKRARKU KHUSYUK DAN AKU MEMANG SEORANG YANG KHUSYUK DALAM CINTA

0 komentar:

Posting Komentar