Rabu, 26 Maret 2014

KAWULA-GUSTI.BAB.06.KEHIDUPAN SEJATI


KAWULA-GUSTI.BAB.06.KEHIDUPAN SEJATI

by debujiwa on 05:32 PM, 25-Oct-13

1.Adanya kehidupan itu karena pribadi,demikian adanya keinginan hidup itupun ditetapkan diri sndiri.tidak mengenal ruh.yang melestarikan hidup,tidak merasakan sakit dan lelah.suka dukapun musnah karena tidak diinginkan oleh hidup.dengan demikian hidupnya kehidupan itu berdiri sendiri
2.Syukur kalau aku sampai tiba pada kehidupan sejati.dalam alam kematian ini aku kaya akan dosa.siang malam aku berdekatan dengan api neraka.sakit dan sehat aku temukan didunia ini.lain halnya jika aku lepas dari alam kematian.aku akan hidup langgeng tanpa ini dan itu.
3.Menduakan kerja bukan watakku.siapa yang mau mati di alam kematian orang yang kaya akan dosa.balik jika aku hidup yang tidak kekak ajal.akan langeng hidup saya.tiada perlu ini itu.akan tetapi aku disuruh memilih hidup atau mati saja aku tidak sudi.sekalipun aku hidup biar aku sendiri yang menentukan.
4.Betapa nikmatnya hidup manfaatnya mati.kenikmatan ini dijumpai dalam mati.mati yang sempurna teramat indah.manusia sejati adalah yang telah meraih ilmu,tiada dia mati.hidup selamanya,menyebut mati adalah syirik.lantaran tak tersentuh lahat,hanya beralih tempatlah dia memboyong keratonnya.
5.kenikmatan mati tidak terhitung.. Tersasar tersesat lagi terjerumus.menjadikan kecemasan.menyusahkan Patinya.justru bagi ilmu orang remeh.
6.kematian ada dalam hidup.hidup ada dalam kematian. Kematian adalah hidup selamanya yang tidak mati.kembali ke tujuan dan hidup selamanya.
7.aku merindukan hidup saya yang dulu.yang tiada kenal arah,tiada kenal tempat,tiada ini itu,tiada hitam putih merah kuning biru dan hijau.. Kapan aku akan kembali kehidupan itu.

0 komentar:

Posting Komentar